Kecemasan Perpisahan: Memudahkan Semua Orang
Tidak ada balita yang sehat yang dapat menghindari proses pemisahan dan individuasi yang sulit. Anda tidak dapat tinggal bersama anak Anda setiap menit setiap hari dan bahkan jika Anda bisa, itu tidak akan menyelesaikan semuanya. Kecemasan akan perpisahan berasal dari konflik antara keinginan anak untuk mandiri dan kebutuhannya akan rasa aman. Anda tidak dapat menghilangkan konflik itu apa pun yang Anda lakukan. Tetapi Anda dapat membantu anak Anda dalam pergumulannya dengan konflik itu.
Pertama-tama, cobalah untuk tidak merasa terganggu dengan rengekan dan kemelekatan balita Anda. Sebaliknya, anggap itu sebagai pujian. Jika Anda gagal menjalin hubungan yang hangat dan penuh kasih dengan anak Anda, dia mungkin tidak akan peduli jika Anda pergi. Jadi bersabarlah dengan air mata dan amukan. Fakta bahwa balita Anda membuat keributan saat Anda pergi menunjukkan bahwa dia mencintai Anda.
Pengamanan anak
Cobalah untuk menghindari membuat perubahan gaya hidup yang besar selama tahun kedua anak Anda. Menempatkannya dalam situasi yang berbeda akan secara dramatis meningkatkan ketidakamanan dan perpisahannya. Misalnya, jika Anda dapat mengelolanya, tunda mengambil pekerjaan yang mengharuskan Anda mengganti penyedia penitipan anak (atau memasukkannya ke penitipan anak untuk pertama kalinya) hingga setelah ulang tahun kedua anak Anda.
Mungkin hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk meredakan kecemasan anak Anda tentang perpisahan adalah dengan memberinya keseimbangan antara kebebasan dan keamanan. Kemandirian muncul dari kombinasi dua kondisi ini: memiliki kesempatan untuk menjelajah sendiri dan merasa cukup aman untuk melakukannya.
Jika Anda meningkatkan kebebasan balita Anda tetapi menyangkal rasa amannya, anak Anda, yang dipenuhi kecemasan, akan menggelepar. (Jadi jangan biarkan balita Anda sendirian di kamarnya untuk waktu yang lama dengan berpikir itu akan membuatnya lebih mandiri [...]
